Minggu, 29 April 2012

Penat

Hampir tiga bulan saya tidak pulang ke rumah. Saya pikir ini biasa-biasa saja, saya pikir saya bisa bertahan 2 atau 3 minggu lagi disini, saya pikir saya tak akan sepenat ini. Saya pikir...saya pikir...Dan akhirnya semuanya tidak seperti apa yang saya pikir. Haaaduuuh, asli deeh. Incredibly exhausted. I wanna go home. I miss home so badly. I miss you. Missing yooouuuuu! :'(

Tugas ga berhenti menumpuk. Selesai satu, datang dua. Selesai dua, datang empat. Saaayaa bisaaa gilaaa. Deep inhale, close eyes, and say : Ikhlaaaas, Ndaah! 

Amanah juga banyak. Well, ini konsekuensi. Kalau mau ada perubahan, ya keep moving on. Kalo mau stagnan di tempat, jadilah biasa-biasa saja. 

I want a refreshment. ANY IDEA?


Rabu, 25 April 2012

that arrogant thing, again.

Sabda Rasulullah SAW :
  
“La yadkhulu al-jannata man kana fi qolbihi mitsqola dzarrotin min kibrin”.
 (Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat secuil sifat sombong)


“Man jarra tsaubahu khuyala’a fi al-nar”
(Barang siapa yang memanjangkan pakaiannya dengan bersombong maka nerakalah tempatnya)

Semoga Allah mengampuniku, mengampuni segala prasangka burukku, mengampuni secuil kekesalan dalam hatiku pada dia yang mengatakan hal yang tak patut dikatakan, yang mengatakan apa yang digarisbawahi sebagai sebuah kesombongan.


I took it as something that I can understand. It's true that everybody in this world has their own right to share their happiness or maybe to share their pride. But, if that "something" they shared, they told, they explained can hurt someone's heart, is it still their own right? 

I knew it, hey you! I terribly knew that you were awesome, you got many things amazed me, you did such a project that I can't do it. But, that THING you said practically astonishes me, how could you said that arrogant utterance AGAIN in front of me? Don't you aware that every single of your arrogant word will drag you to animosity of others?

Don't you aware?
Tidakkan kau sadar?
Semoga Allah mengampuniku, mengampuni segala kekhilafanku, mengampuni segala keberlebihanku memandang sesuatu.

Berjuta rasa syukur kupanjatkan padaMu, wahai Allah Yang Maha Adil Lagi Maha Bijaksana. It's absolutely true that You are The Best Director. Jika aku menemukan sebuah ketidakadilan, maka itu hanyalah sebatas ketidaktahuanku saja. Pengetahuanku yang tak sampai kesana.

I'm trying to be grateful person, o Allah. I'm trying to stop complaining and repining. I'm trying to smile for every condition You gave me. Because I know Your scenario is the best scenario.

I'm here and Allah keeps me as always.
I'm here and I got many friends who grab me to positive ways.

Siapa yang menjamin aku bisa bahagia jika aku disana? Siapa yang menjamin aku bisa berubah menjadi sebegininya jika aku ada disana? Siapa yang menjamin aku bisa terbebas dari pergaulan tak Islami jika aku disana? Siapa yang menjamin aku bisa menemukan yang terbaik disana?
Semuanya kasat mata. Apa yang dikatakan baik, super, hebat, amazing, incredible oleh manusia belum tentu baik, super, hebat, amazing, incredible di mata Sang Khaliq. 

Keep grateful, Indah!
Allah keeps you as always. Be happy, it's easy!
You're amazing just the way you are... :)

*edisimuhasabah*

Senin, 23 April 2012

Why did you say that?

Ini mengerikan.

I cried alone in the middle of this house. Reading what you wrote. I don't know what kind of feeling across my heart, calling me to read it again and again.

This is my confusion. And I definitely knew that you never ever know what WORD that I wanna shout it to you. But you said that word. It's killing me. I took a deep breathe. Try to smile, but still, it was a fake smile. I wanna cry, you know. Then I cried tonight. Alone. You never listen me. 

Karena kamu satu-satunya orang yang tak bisa kuajak bicara.

It's absolutely true that you're the most un-effort person that I've ever met. You're simple. But I never know what actually you're thinking about. You're too brilliant to be defeated.
I just wanna complete you, can I?


*aaargh. random detected.

Jumat, 20 April 2012

Mahameru!!!



Mahameru!
Someday, be there. :)

Galau?

Barusan saya nyari di kamus, apa sih bahasa inggrisnya galau?
Then I found it written like this,


terus...
 then...

 Jadi, bisa diambil kesimpulan bahwa
 GALAU = BINGUNG/KACAU/RIUH.

Aaah apapun itu. Lo tau ga siiih wahai engkau yang disanaaa... gue galaaauu. Hiks :'(
Someday I will. Someday. Someday.
Aduh, apa sih. Apapun. 
Kenapa harus kamu, satu-satunya orang yang tak bisa kuajak bicara???

Hha. *curcol* *nyampah*

Friday Night

Aaaaaaaaaaaaaaa...

Alriiiiiiighhht!
Alhamdulillah. Thanks a bunch, o Allah, for giving me time to breathe again after being so frustrated with mid-sem examination. Thanks for giving me such a truly friendship to take down all of my exhaustion. Thanks for giving me today, a great day, a memorable day :)

Alhamdulillah. Again I said.
Barusan dapet jarkom kalo praktikum farfis mulai lagi tanggal 30. Aaaa...I took a deep breathe. Inhale-exhale-inhale-exhale. Oh Allah, betapa pengertiannya Engkau pada hambamu yang sedang keletihan ini. :D

Okay. Hari ini UTS beres. Kefrustasian itu seketika hilang, lenyap, satu detik setelah saya mengumpulkan 5 lembar jawaban UTS Farmasetika. Aaargh. Pokoknya keluar dari kelas saya ga mau ga mau ga mau ngebahas itu soal. Itu apaan coba bahasa latinnyaaa?!?!?#$@!

Ah sudahlah. Sudah berlalu.

Habis UTS, ngehedon lah kita di Jatos. Melepas penat yang tertumpuk berminggu-minggu.
Greaaaaaaat! :D

Jumat, 13 April 2012

Ialah Allah, Sang Maha Segalanya

Bismillah.

Akhir-akhir ini, banyak hal dalam hidup yang harus saya syukuri. Bukan akhir-akhir ini saja sih, saya sadar. Setiap hembusan nafas, setiap detak jantung, dan setiap mililiter kubik darah yang mengalir adalah hal-hal yang harus selalu saya, Anda, dan kita syukuri. Semoga Allah senantiasa menunjukkan kepada hambaNya yang dhoif ini apa yang baik itu baik dan selalu memberikan kekuatan kepadaku untuk terus menjalaninya. Dan semoga Allah menunjukkan kepadaku apa yang buruk itu buruk dan selalu memberikan kekuatan kepadaku untuk meninggalkannya. Aamiin.

Setiap hari bisa menjadi hari yang luar biasa.
Bukan saja hari dimana Allah memberikan nikmat yang berlebih kepada kita.
Tetapi hari saat hikmah-hikmah hidup berdatangan, memberikan ketenangan duniawi maupun ukhrawi. Bukankah surga dunia adalah saat Allah mencabut segala kegusaran, kegalauan, dan kesedihan? Ialah Allah, Sang Maha Segalanya.
Dan inilah dunia. Saat semuanya temporer disini. Apapun yang kau inginkan, tak ada yang bertahan selamanya. Semuanya hanyalah titipan.

Mari perbaiki sholat :)
Semoga Allah selalu menuntunku, menuntunmu, dan menuntun kita semua.
Ialah Allah, yang terus menerus mengurus makhlukNya. 

Selasa, 10 April 2012

leisure

Hati-hati dengan waktu luang. Mungkin ia salah satu sumber kegusaran, kegalauan, atau kesedihan.

*katanya libur selanjutnya 3 bulan laaaah*

Quote of the day

Urusan perasaan ajaib sekali, bahkan bisa membuat merasa sepi di tengah keramaian, ramai di tengah kesepian.

-Tere-Liye dalam Kau, Aku, dan Sepucuk Angpau Merah-

Jumat, 06 April 2012

April Vibrations


Bismillah.

Ya, ternyata saya menemui tanggal ini lagi sejak kejadian 3 tahun yang lalu. Enam April.

Sebenarnya bukan tanggal yang patut diingat-ingat karena tidak ada yang istimewa di Enam April Dua Ribu Sembilan. Ah, memoar kelam masa lampau. Saat saya harus menguatkan diri saya berjuta-juta kali untuk melihat dan mengikhlaskan apa yang terjadi. Yaa...semuanya sudah berlalu memang. Tapi kenangannya masih tersimpan jelas, dan jika saya membiarkannya terbongkar lagi, saya jamin saya bisa nangis semalaman. Semuanya hanya karena satu hal. Ketidakadilan. Egois.

Sudah, lupakan. Itu hanya pengingat bahwa apapun yang terjadi dalam hidupmu, bahkan yang membuatmu menangis dua hari, semuanya akan berlalu. Be happy, it's free.

Oke oke, sekarang 2012. Tinggalkan masa suram di 2009 itu.

Empat April 2012

Saya memang tak terbiasa pulang sendirian. Biasanya selalu bertiga dengan teman satu kontrakan. Kami ini satu paket. Tapi hari ini saya pulang sendiri. Sepi rasanya.
Sore itu saya menyusuri jalanan di tempat penyebrangan kampus Unpad Jatinangor. Hujan yang masih rintik-rintik membuat saya malas membuka tas, mengeluarkan payung, dan menggunakannya. Jadi saya biarkan hujan rintik itu menetes di atas jilbab saya.
Entah getaran apa yang memanggil.
Tiba-tiba saya membuka resleting depan tas saya, tak mengerti apa yang ingin saya lakukan. Hp saya pun menyala, langsung ambil, langsung pencet, langkah saya pun terhenti.
Oh my Rabb. 1 message received. 

Ternyata, getaran itu tak pernah hilang. Lalu apaaa?!? Aku harus bagaimanaaa?!??!
*stress* *merenung* *terseret lagi oleh kenangan*
:) :) :)

Rabu, 04 April 2012

overreacted

Someday I should realize that,
it isn't special feeling; I just overreacted. 


*menghiburdiri*kemudiansesenggukan*

Selasa, 03 April 2012

Hujan

Malam ini hujan. Syahdu sekali. Menyeret memori ke masa 3 tahun yang lalu. Saat setiap acara atau kepanitiaan, hujan selalu menjadi saksinya. Memang berkah :)

Malam ini berbeda. Biasanya jam 11 adalah masa paling kritis saat ngantuk melanda. Saat paling menderita ketika harus melawan keinginan tubuh untuk istirahat. Yah, namanya juga perjuangan. Laa rohata illa fil jannah. Tiada istirahat kecuali di surga. Indah, yang menjadikan hidupmu penat dengan segala kerutinan adalah ruhmu yang sedang jauh dari Allah. 
Ya, malam yang berbeda. Bahkan sampai jam segini, mata tak menunjukkan tanda-tanda kengantukannya :D

Semoga tulisan ini senantiasa selalu bisa jadi pengingat.

Bahwa hidupku di dunia ini karena Allah semata. Jika Ia tak ridho, lalu untuk siapa hidup ini? Jadi, biarkan saja apa yang telah berlalu, jadikan ia pelajaran. Skenario Allah akan selalu menjadi skenario paling ideal.
"My life may not be going the way. I planned it but it is going exactly the way Allah planned it."

Well, saya mau curhat.
Menemui seseorang yang awalnya begitu WAH dengan prinsipnya eh tapi ternyata prinsipnya tergoyahkan itu rasanya aneh ya. Ada yang hambar, ada yang hilang. Apalagi kepergok langsung sama saya-nya. Hmmph. Yaudahlah yah, memang ternyata sampai saat ini dia tak tergantikan ;D

Hujannya sudah berhenti. Tapi efek kesyahduannya masih ada. Biarkan ia menjadi saksi rinduku pada Sang Maha Cinta. :)