Rabu, 24 Juli 2013

Puzzle

Persoalan ini memang tidak selalu sederhana. Tidak sesederhana mengambil benang merah dari satu peristiwa ke peristiwa lainnya. Persoalan ini memang tidak pernah sederhana. Tidak ada yang berani mengambil resikonya.
Aku tak punya kendali untuk urusan ini.
Aku terpaku pada tulisanku sendiri. Tulisan yang baru selesai akhir-akhir ini. Bukankah niatku menulis memang untuk menjadi pengingat dan alarm hati?

Aku tak punya kendali untuk urusan ini.
Aku butuh logika orang lain untuk menyadarkanku dari mimpi. Untuk menamparku agar angan ini tak terlalu terbang tinggi.

Diam. Sediam yang aku bisa. Tugasku terhadapmu hanya cukup pada batas mengenal, bukan menilai. Aku tak ingin menilaimu dengan rumus kelebihan dikurangi kekurangan ataupun sebaliknya karena hatiku tidak akan menerima jika kamu ‘defisit’ kelebihan. Tak ada rumus yang ideal untuk menilai seseorang, maka tugasku memang hanyalah sebatas mengenal. Biarkan Tuhan yang menilai.

Tak perlu merasa sakit dan cemburu. Ini urusanku. Kau memang tak perlu tahu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar